Jejak Misterius

Adi dan Maya terus menyelidiki misteri di kelas 4B dengan semakin serius. Mereka menghabiskan waktu luang mereka setiap hari untuk mencari petunjuk baru, mencoba memahami apa yang sebenarnya terjadi di sekolah mereka.

Pada suatu pagi, ketika mereka sedang menyusuri koridor sekolah, Adi mendapati sesuatu yang menarik perhatiannya di lantai. Itu adalah jejak kaki yang aneh, seperti jejak kaki yang sangat besar dan tidak biasa.

"Maya, lihat!" seru Adi sambil menunjuk ke arah jejak kaki itu.

Maya mendekat dan mereka berdua berjongkok untuk mengamati jejak kaki itu dengan lebih dekat. Mereka saling pandang, tak percaya dengan apa yang mereka lihat.

"Ini pasti bukan jejak kaki manusia," ujar Maya, suaranya penuh dengan kebingungan.

Adi mengangguk setuju. "Tapi jika bukan jejak kaki manusia, maka siapa yang meninggalkannya?"

Mereka berdua memutuskan untuk mengikuti jejak kaki itu, mempertaruhkan untuk mengetahui kemana arahnya. Jejak itu membawa mereka ke koridor yang gelap dan sempit, di mana suasana semakin mencekam.

Tiba-tiba, mereka melihat sebuah pintu yang terbuka sedikit di ujung koridor. Dengan hati-hati, mereka mendekati pintu itu dan melihat ke dalam.

Di dalam ruangan itu, mereka menemukan sesuatu yang benar-benar mengejutkan. Ada laboratorium rahasia yang tersembunyi di dalam sekolah mereka, lengkap dengan peralatan aneh dan botol-botel yang berisi cairan berwarna-warni.

"Tapi apa hubungannya dengan kelas 4B?" tanya Maya, matanya melebar oleh kejutan.

Adi menggelengkan kepalanya, mencoba memahami makna dari penemuan mereka ini. "Saya pikir kita harus mencari tahu lebih lanjut. Mungkin inilah kunci untuk memecahkan misteri di kelas 4B."